🐉 Surah Al Haqqah Ayat 13 18
Surah Al Haqqah berarti Hari Kiamat. Surat yang terdiri dari 52 ayat ini memiliki kandungan yang mendalam. Surah Al Haqqah adalah surah ke-69 dalam Al-Qur'an. Surah ini tergolong surah Makkiyah. Isi kandungan surah ini menegaskan bahwa hari Kiamat merupakan peristiwa yang pasti terjadi. Dalam agama Islam, Al-Quran adalah sumber utama ajaran dan
sumber: kemenag.go.id. Keterangan mengenai QS. Al-Haqqah. Surat ini terdiri atas 52 ayat,termasuk golongan surat-surat Makkiyah,diturunkan sesudah surat Al Mulk. Nama Al Haaqqah diambil dari kata Al Haaqqah yang terdapat pada ayat pertama surat ini yang artinya hari kiamat. ayat sebelumnya (26) QS. Al-Haqqah.
SurahAl-Haqqah terdiri dari 52 ayat. Surah ini bermakna hari kiamat. Yuk lihat bacaan Arab, latin dan juga artinya. - Halaman 2 13. Maka apabila sangkakala ditiup sekali tiup. 18. Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada Tuhanmu), tiada sesuatupun dari keadaanmu yang tersembunyi (bagi Allah).
Surat Al-Ĥāqqah (The Reality) - سورة الحاقة. This is a portion of the entire surah. View more context, or the entire surah. None will eat it except the sinners. [That] indeed, the Qur'an is the word of a noble Messenger. And it is not the word of a poet; little do you believe. Nor the word of a soothsayer; little do you remember.
Firman Allah: Lalu ditiuplah sangkakala, maka seketika itu mereka keluar dari kuburnya (dalam keadaan hidup), menuju kepada Tuhannya. (Yasin/36: 51) Keterangan mengenai QS. Al-Haqqah. Surat ini terdiri atas 52 ayat,termasuk golongan surat-surat Makkiyah,diturunkan sesudah surat Al Mulk. Nama Al Haaqqah diambil dari kata Al Haaqqah yang terdapat
Perkataan "tujuh malam delapan hari" memberi peringatan bahwa angin kencang dunia itu benar-benar merupakan azab bagi mereka, dan menimpa seluruh yang ada di negeri itu. Bacaan Al-Quran Online Surat Al-Haqqah dengan terjemah dan tafsir Bahasa Indonesia versi desktop dan mobile, lebih mudah, ringan dan Lengkap di NU Online.
Surat Al-Haqqah Ayat 10. فَعَصَوْا رَسُولَ رَبِّهِمْ فَأَخَذَهُمْ أَخْذَةً رَابِيَةً. Maka (masing-masing) mereka mendurhakai rasul Tuhan mereka, lalu Allah menyiksa mereka dengan siksaan yang sangat keras. Ingin rezeki berlimpah dengan berkah?
What is the Inevitable Reality? وَمَآ أَدۡرَىٰكَ مَا ٱلۡحَآقَّةُ 69:3 play_arrow share Wa maaa adraaka mal haaaqqah Sahih International: And what can make you know what is the Inevitable Reality? كَذَّبَتۡ ثَمُودُ وَعَادُۢ بِٱلۡقَارِعَةِ 69:4 play_arrow share Kazzabat samoodu wa ‘Aadum bil qaari’ah Sahih International:
Surat Al-Haqqah Ayat 25 وَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِشِمَالِهِ فَيَقُولُ يَا لَيْتَنِي لَمْ أُوتَ كِتَابِيَهْ Adapun orang yang diberikan kepadanya kitabnya dari sebelah kirinya, maka dia berkata: "Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan kepadaku kitabku
59lVd. Loading... Surat Al-Ĥāqqah The Reality - سورة الحاقة Sahih InternationalThen when the Horn is blown with one blast Sahih InternationalAnd the earth and the mountains are lifted and leveled with one blow - Sahih InternationalThen on that Day, the Resurrection will occur, Sahih InternationalAnd the heaven will split [open], for that Day it is infirm. Sahih InternationalAnd the angels are at its edges. And there will bear the Throne of your Lord above them, that Day, eight [of them]. Sahih InternationalThat Day, you will be exhibited [for judgement]; not hidden among you is anything concealed.
فَإِذَا نُفِخَ فِى ٱلصُّورِ نَفْخَةٌ وَٰحِدَةٌ Arab-Latin Fa iżā nufikha fiṣ-ṣụri nafkhatuw wāḥidahArtinya Maka apabila sangkakala ditiup sekali tiup Al-Haqqah 12 ✵ Al-Haqqah 14 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangTafsir Penting Berkaitan Surat Al-Haqqah Ayat 13 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Haqqah Ayat 13 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi tafsir penting dari ayat ini. Terdokumentasikan variasi penjabaran dari para mufassir mengenai isi surat Al-Haqqah ayat 13, di antaranya seperti berikut📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia13-18. Manakala malaikat meniup sangkakala sekali tiupan, yaitu tiupan pertama yang disusul dengan kehancuran alam semesta, bumi dan gunung-gunung di angkat dari tempatnya lalu keduanya hancur berkeping-keping dan dihantamkan dengan sekali hantaman. Saat itulah Hari Kiamat tiba. Langit terbelah, saat itu langit lemah dan rapuh, tidak kokoh dan tidak kuat, sedangkan para malaikat ada di sisi-sisi dan penjuru-penjurunya. Arasy Tuhanmu berada di atas mereka sambil dijunjung oleh 8 malaikat agung pada Hari Kiamat. Pada hari itu, kalian wahai manusia, dihadapkan kepada Allah untuk menghadapi perhitungan amal dan pembalasan, tidak ada sedikit pun rahasia kalian yang samar bagi Allah.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram13. Maka jika Malaikat yang ditugaskan untuk meniup sangkakala telah meniupnya dengan sekali tiup, dan itu adalah tiupan kedua.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah13. Dan jika malaikat yang bertugas meniup sangkakala, mulai meniupnya sebagai tanda dimulainya hari kiamat. Malaikat itu adalah Israfil. Dan yang dimaksud adalah tiupan dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah13. Ketika malaikat Israfil meniup terompetnya pada tiupan yang pertama, maka hancurlah alam semesta dan disitulah kiamat dimulai.📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah{Apabila sangkakala ditiup} Sangkakala yang ditiup oleh Israfil AS {dengan sekali tiupan📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H13-18. Ketika Allah menyebutkan apa yang dilakukanNya terhadap orang-orang yang mendustakan para RasulNya dan bagaimana Allah memberi balasan serta menyegerakan siksaan mereka di dunia, Allah menyelamatkan para Rasul dan pengikutnya, hal ini menjadi pendahuluan balasan akhirat serta pembalasan amal perbuatan secara sempurna pada Hari Kiamat. Allah menyebutkan berbagai hal mengerikan yang akan terjadi pada Hari KIamat. Pertama yang terjadi pada Hari Kiamat adalah ketika Israfil meniup “sangkakala”, ketika seluruh jasad bangkit pada tiupan pertama. Kemudian semua ruh keluar dan merasuk ke jasadnya masing-masing. Semua manusia berdiri menuju Rabb semesta alam. “Dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali bentur.” Maksudnya, gunung-gunung dicabut dan terlepas dari bumi kemudian di angkat hingga bumi menjadi datar sama sekali, tidak terlihat adanya tanah menurun dan tidak pula perbukitan. Inilah yang dilakukan Allah terhadap bumi beserta seluruh yang ada di atasnya. Sedangkan yang dilkaukan terhadap langit; langit bergetar, berjalan, terpecah dan warnanya berubah. Kekokohan dan kekuatan besar pun melemah setelah itu. Hal itu terjadi tidak lain dikarenakan sesuatu yang besar yang membuatnya terguncang dan dikarenakan urusan besar yang membuatnya lemah. “Dan malaikat-malaikat” mulia “berada di penjuru-penjuru langit.” Yakni, berada di tepi-tepi langit dan di pancang-pancang langit. Mereka tunduk karena Rabb mereka dan merendah karena keagunganNya. “Dan pada hari itu delapan orang malaikat menjunjung Arasy Rabbmu di atas kepala mereka,” yakni para malaikat dengan kekuatan yang luar biasa ketika Allah datang untuk memutuskan perkara manusia dengan keadilan dan karuniaNya. Karena itu Allah berfirman, “Pada hari itu kamu dihadapkan pada Rabbmu, tiada sesuatu pun dari keadaanmu yang tersembunyi bagi Allah.” Tidak raga dan hati kalian, tidak perbuatan dan sifat-sifat kalian, karena Allah Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata. Semua manusia dikumpulkan dalam keadaan telanjang dan tidak mengenakan alas kaki di tanah luas terbentang rata. Penyeru akan memperdengarkan kepada mereka. Pandangan Allah mengenai semua manusia. Pada hari itu Allah akan memberi balasan atas amal perbuatan dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat Al-Haqqah ayat 13 13-18. Ketahuilah olehmu wahai manusia, jika malaikat telah meniupkan sangkakala dengan tiupan yang kedua, kemudian bumi akan terangkat begitu juga dengan gunung, kemudian dibenturkan keduanya, maka terbenturlah dengan sekali benturan. Dengan kejadian itu semua, maka terjadilah Al Waqi’ah, yaitu hari kiamat. Maka terbelah lah langit hingga terpisah, tidak utuh lagi dan juga padat atau, tiupan malaikat yang kedua adalah seruan untuk perubahan alam, awal perubahan alam dengan bentuk yang baru yang sebagaimana Allah inginkan untuk kebaikan kehidupan yang abadi, dengan dimulainya tiupan yang kedua ini. Kemudian Allah menjelaskan bahwa malaikat pada hari itu di sisi-sisi langit dan ujung-ujung langit untuk memenuhi perintah Allah. Dan malaikat pemikul Arsy Rabbnya, di atas malaikat lain di hari kiamat yang berjumlah delapan malaikat yang besar. Kemudian Allah menjelaskan bahwa manusia pada hari itu akan Allah berikan pemaparan atas balasan mereka, tidak ada yang tersembunyi bagi Allah sesuatu apapun dari mereka, tidak juga rahasia-rahasia mereka. Berkata Syaikh Abdul Aziz bin Baz tentang firman Allah وَيَحْمِلُ عَرْشَ رَبِّكَ فَوْقَهُمْ يَوْمَئِذٍۢ ثَمَـٰنِيَةٌۭ Hal ini terjadi pada hari kiamat, dan ketika di dunia sudah dikenal bahwa yang membawa Arsy adalah empat malaikat. Berkata DR Al Kabisi Bawa Arsy disini hanya secara makna, berbeda pendapat antara Ahlus Sunnah; Bahkan terjadi perselisihan di antara para Nabi dan Al Qur’an. Dan sungguh menyimpang dari petunjuk Allah akan sebagian sifat-Nya dan sebagian permasalahan Aqidah yang di antaranya adalah ketinggian Allah.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan tindakan-Nya terhadap orang-orang yang mendustakan para rasul-Nya, bagaimana Dia membalas mereka dan menyegerakan hukuman untuk mereka di dunia, dan bahwa Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyelamatkan Rasul dan para pengikut mereka, dimana hal ini menjadi pengantar untuk menerangkan balasan di akhirat dan penyempurnaan balasan, maka Allah Subhaanahu wa Ta'aala menyebutkan perkara-perkara dahsyat yang akan terjadi pada hari Kiamat yang diawali dengan peniupan sangkakala. Yaitu tiupan yang pertama yang menghancurkan alam semesta. Setelah itu, ditiuplah tiupan kedua, maka manusia bangkit menghadap Allah Rabbul aalamiin.📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Haqqah Ayat 1313-15. Di awal surah diuraikan tentang kiamat, kini diuraikan tentang proses terjadinya kiamat. Maka apabila sangkakala ditiup oleh malaikat lsrafil sekali tiup, dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung dengan sangat mudahnya, lalu dibenturkan keduanya sekali benturan maka bumi menjadi datar, tidak ada lagi gunung dan lembah lihat surah t'h'/20105-106. Maka pada hari itu terjadilah hari kiamatMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangItulah bermacam penjelasan dari kalangan mufassirin mengenai kandungan dan arti surat Al-Haqqah ayat 13 arab-latin dan artinya, moga-moga bermanfaat untuk ummat. Sokong dakwah kami dengan mencantumkan link ke halaman ini atau ke halaman depan Link Paling Banyak Dibaca Tersedia banyak topik yang paling banyak dibaca, seperti surat/ayat Al-Baqarah 152, Ali Imran 110, Al-Jatsiyah, An-Nisa 146, Al-Ahzab 56, An-Nur 26. Termasuk Al-Jumu’ah 10, Al-Baqarah 168, Al-Anfal, Thaha, Al-Insyirah 6, An-Nisa 29. Al-Baqarah 152Ali Imran 110Al-JatsiyahAn-Nisa 146Al-Ahzab 56An-Nur 26Al-Jumu’ah 10Al-Baqarah 168Al-AnfalThahaAl-Insyirah 6An-Nisa 29 Pencarian asyura ayat 15, waqiah latin indonesia, surah fathir ayat 28, al baqarah ayat 153 artinya, quran surah al a'raf ayat 180 Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah
Name The Surah takes its name from the word al-Haaqqah with which it opens. Period of Revelation This too is one of the earliest surahs to be revealed at Makkah. Its subject matter shows that it was sent down at the time when opposition to the Holy Prophet upon whom be peace had started but had not yet become tyrannical. Musnad Ahmad contains a tradition from Hadrat Umar, saying "Before embracing Islam one day I came out of my house with a view to causing trouble to the Holy Prophet, but he had entered the Masjid al-Haram before me. When I arrived I found that he was reciting surah Al-Haaqqah in the Prayer. I stood behind him and listened. As he recited the Qur'an I wondered at its literary charm and beauty. Then suddenly an idea came to my mind that he must be a poet as the Quraish alleged. Just at that moment he recited the words "This is the Word of an honorable Messenger it is not the word of a poet." I said to myself Then, he must be a soothsayer, if not a poet. Thereupon be recited the words"Nor is it the word of a soothsayer little it is that you reflect. It is a Revelation from the Lord and Sustainer of the worlds. On hearing this Islam entered deep into my heart." This tradition of Hadrat Umar shows that this surah had been sent down long before his acceptance of Islam, for even after this event he did not believe for a long time, and he continued to be influenced in favor of Islam by different incidents from time to time, till at last in the house of his own sister he came by the experience that made him surrender and submit to the Faith completely. For details, see introduction to surah Maryam and Introduction to surah Al-Waqiah. Theme and Subject Matter The first section vv. 1-37 is about the Hereafter and the second vv. 38-52 about the Qur'an's being a revelation from Allah and the Holy Prophet's being a true Messenger of Allah. The first section opens with the assertion that the coming of the Resurrection and the occurrence of the Hereafter is a truth which has to take place inevitably. Then in vv. 4-12, it has been stated that the communities that denied the Hereafter in the past became worthy of Allah's scourge ultimately. In vv. 13-17 the occurrence of Resurrection has been depicted. In vv. 18-37 the real object for which Allah has destined a second life for mankind after the present worldly life has been enunciated. In it we are told that on that Day all men shall appear in the Court of their Lord, where no secret of theirs shall remain hidden each man's record will be placed in his hand. Those who had spent lives in the world with the realization that one day they would have to render an account of their deeds before their Lord, and who had worked righteously in the world and provided beforehand for their well being in the Hereafter, will rejoice when they see that they have been acquitted and blessed with the eternal bliss of Paradise. On the contrary, those who neither recognized the rights of Allah, nor discharged the rights of men, will have no one to save them from the punishment of Allah, and they will be cast into Hell. In the second section vv. 38-52 the disbelievers of Makkah have been addressed and told "You think this Qur'an is the word of a poet or soothsayer, whereas it is a Revelation sent dawn by Allah, which is being presented by the noble Messengers. The Messenger by himself had no power to increase or decrease a word in it. If he forges something of his own composition into it, We will cut off his neck-vein or heart- vein. For this is the Truth absolute and pure and those who give it a lie, will have ultimately to regret and repent.
surah al haqqah ayat 13 18